Dengan Resep Bawang Putihnya, Bisa Mengoleksi 20 Kali Juara 1 Dalam Satu Bulan

Belalang tempur namanya. Burung lovebird baby milik bapak abdul fatah, ketika ini menjadi materi perbincangan di kalangan pecinta lovebird mania dijakarta. Bagaimana tidak, belalang tempur sendiri ketika ini gres berumur 3 bulan 2 minggu. Akan tetapi prestasi yang di capainya dikelas baby, sudah mengoleksi hampir 20 kali juara 1, itu diraih dalam kurung hanya 1 bulan saja. 

Lovebird yang memiliki warna exsotis ini, albino, memiliki ciri khas burung konslet pada umumnya. Bunyi sendiri sambil tertidur tanpa memikirkan lawannya, hingga kinerjanya hampir tanpa jeda, sanggup puluhan kali nariknya, dan sanggup main lebih dari 3 sesi.

Saat melihat pertama kali belalang tempur memang sudah ada kontak kemistri. Karena sifat ciri khas yang dimiliki belalang tempur berbeda dengan lovebird pada umumnya. Saat itu belalang tempur disandingkan oleh lovebird baby yang seumurnya, lovebird baby lain tempur dan mulai narik-narik. 

Akan tetapi belalang tempur hanya tertidur pulas dan ngeriwik, ibarat burung sakit, rasa ingin tau lebih mendalam, dan mulai memisahkannya untuk digantungkan sendirian. Dan ternyata lovebird belalang tempur malah narik panjang sambil tertidur, ciri – ciri burung konslet lah, dengan begitu saya bayar dan jadinya saya rawat.

Resep Racikan Bawang Untuk Makanannya

1. Beberapa suing bawang putih di parut, kemudian hasil parutannya dikasih air hangat, takaran air hangatnya sesuai kebutuhan saja. 
2. Setelah itu yang dipakai hanyalah air rendaman bawang putih tersebut. 
3. Kita saring sisa-sisa bawang putihnya hingga bersih, dan air bawangnya kita sanggup gunakan untuk merendam milet. 
4. Tunggu beberapa jam agar air bawang sanggup meresap ke dalam milet tersebut. 
5. Kalau sudah selesai masa perendaman, milet sanggup kita jemur hingga kering, atau bila dirumah memilik oven, sanggup kita pergunakan panggangan agar lebih cepat proses pengeringannya.

Untuk perawatan sehari-hari belalang tempur sangat lah gampang dan tidak merepotkan saya. Yang saya hanya lakukan, 

1. Rutin mandi tiap malam hari sekitar pukul 18. 00, dan jarang sekali untuk dijemur, 
2. Makanan nya pun hanya milet saja, tetapi milet yang sudah saya racik, yang menggunakan air bawang putih tadi. 
3. Untuk persiapan lomba pun cukup sederhana hanya tunjangan jagung muda saja, itu pun ketika mulai dari H-1, hingga memasuki hari H. 
4. Tapi saya tidak lupa suka memperlihatkan vitamin, 1 ahad 2 kali dengan takaran tunjangan hanya 2 hingga 3 tetes saja, di air minum belalang tempur. Agar belalang tempur durasinya naik dan suaranya lebih Kristal. 

Yang lebih terpenting vitamin/suplemen terbuat dari materi herbal. Kaprikornus kondusif untuk burung, tanpa ada rasa takut pengaruh samping kedepannya. Saya sendiri memang suka beresperimen, tapi menggunakan materi herbal, bukan materi kimiawi.

Banyak pemain yang sudah menawar belalang tempur, hingga 30 orang yang menawarnya dengan harga yang berbeda-beda. Dari mulai yang bertemu eksklusif dilapangan, dan melihat eksklusif ketika belalang tempur beraksi, hingga melalui pesan singkat elektronik dan telepon, 

Peminat nya pun dari Jakarta maupun luar kota. Karena dengar dari verbal ke verbal antar pemain. Tawaran terakhir menembus angka nominal 20 juta rupiah, tetapi dia masih sayang untuk menjual, dan ingin melihat ibarat apa kelak besarnya lovebird baby belalang tempur. 

disunting dari mediaronggolawe.com